Lplh-indonesia.com, Langkat – Kehadiran Wakil Ketua DPRD Kabupaten Langkat Ralin Sinulingga saat laksanakan reses di Desa Ujung Bandar Kecamatan Bahorok,Kabupaten Langkat Sumatera Utara, Jum’at (2/10/2020) sangat didambakan masyarakat.
Pasalnya masyarakat Desa Ujung Bandar merasa aspirasi pembangunan yang selama ini disampaikan kepada Ralin Sinulingga yang duduk sebagai anggota DPRD Langkat dapat terealisasi dan dirasakan mereka.
Wujud syukur masyarakat itu, mereka tuangkan dalam acara yang dilaksanakan diatas jembatan sungai toladeh Desa Ujung Bandar Kecamatan Bahorok yang selama ini diperjuangkan Ralin Sinulingga dalam kurun waktu dua tahun anggaran.
Ralin Sinulingga yang datang dengan kenderaan bak terbuka menuju lokasi acara karena akses jalan yang belum memadai menjadi catatan bagi dirinya agar masyarakat Desa Ujung Bandar kedepannya merasakan jalan aspal.
Hal ini diungkapkan Ralin kepada masyarakat yang hadir saat berada diatas jembatan sungai toladeh yang menjadi penghubung antar dusun.
Ia mengingatkan masyarakat untuk menjaga dan merawat infrastruktur jembatan yang telah ada dengan baik.
“Butuh dana 3,9 milyar untuk pembangunan infrastruktur jembatan ini,” sebut Ralin.
Dirinya pun mengatakan bahwa perolehan suaranya di Desa Ujung Bandar yang begitu banyak pada pemilu legislatif 2019 menjadi hutang baginya bagaimana dapat memperjuangkan aspirasi-aspirasi masyarakat menjadi nyata.
“Apa yang kita tanam, itu yang kita tuai,” demikian ucap Ralin mengkiaskan pengabulan suara masyarakat yang dipercayakan kepadanya.
Kepala Desa Ujung Bandar Sungkunen Ginting dihadapan warga mengucapkan terima kasih atas perhatian Ralin Sinulingga kepada masyarakatnya.
Sudah banyak pembangunan yang dirasakan masyarakat, tahun ini juga terealisasi pekerjaan pengerasan jalan dan pembuatan leaning di dusun-dusun.
“Semoga kedatangan reses kali ini dapat membawa aspirasi masyarakat kedepannya dapat teralisasi kembali,” pintanya.
Pada kegiatan reses itu, Ralin Sinulingga juga berbagi tali asih dengan memberikan beras 5 kilo gram kepada ibu-ibu warga sekitar Desa Ujung Bandar sebanyak 50 orang. (REDAKSI)