LpIh-indonesia. com, Kota Mamuju (Sulbar) -Pelayanan Instalasi Gawat Darurat (IGD) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mamuju untuk sementara waktu harus di tutup, sebabnya beberapa dokter jaga pada instalasi kedaruratan tersebut telah terkonfirmasi positif terserang covif-19.
Juru bicara satgas covid-19 Mamuju Andi Rasmuddin (Rabu, 6 Januari 2021 ) membenarkan hal itu, dijelaskannya penutupan IGD akan dilakukan selama tiga hari terhitung sejak hari selasa kemarin hingga Kamis besok, lanjut kepala bidang informasi dan komunikasi publik diskominfo ini, penutupan IGD dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak di inginkan menyusul terkonfirmasinya beberapa dokter terserang covid-19.
Namun demikian kata dia, meski ruang IGD ditutup, sejumlah instalasi dan ruang Poli tetap di buka dan melakukan pelayanan kesehatan sebagaimana biasa dengan mengedepankan protokol kesehatan.
Menutup penjelasannya, dikatakan ruang IGD RSUD Mamuju telah di sterilisasi dan dilakukan tracking kepada semua tenaga medisnya untuk memastikan penularan covid-19 dan penanganan yang harus dilakukan, sementara untuk para dokter yang telah dinyatakan positif telah di lakukan isolasi mandiri dan perawatan.
Ia berharap kondisi tersebut dapat diambil hikmahnya agar semua orang dapat terus meningkatkan kewaspadaan terhadap penularan pandemi yang masih memprihatinkan.(hms/Yulia)