Lplh-indonesia.com,Pekanbaru :
Soni Ketua Umum LSM Lingkungan Hidup AJPLH (Aliansi Jurnalis Penyelamat Lingkungan Hidup) dan Pendiri Lembaga Peduli Lingkungan Hidup Indonesia (LPLH-Indonesia) meminta kepada Gakkum KLHK untuk berkolaborasi dengan Polda Riau untuk ungkap kasus kebakaran hutan dan lahan di perbatasan Tanjung Leban Kabupaten Bengkalis dan Pelintung Kota Dumai yang terjadi pada Rabu 19/04/2023.
Sesuai dengan intruksi Kapolda Riau bahwa yang telah memerintahkan Direktur Reskrimsus untuk selidiki, tindak tegas dan proses hukum (pelaku),” kata Kepala Polda Riau Brigjen Pol Mohammad Iqbal seperti dilansir dari Antara.
Dalam peninjau lokasi karhutla (kebakaran hutan dan lahan) tersebut, Kapolda Riau turut mengajak Direktur Reserse Kriminal Khusus (Direskrimsus) Polda Riau Kombes Teguh Widodo guna menentukan langkah-langkah selanjutnya.
Selain upaya pemadaman, Direktorat Reskrimsus Polda Riau juga telah mengambil langkah penyelidikan guna memastikan penyebab kebakaran tersebut.
”Kami melakukan upaya pemadaman. Terkait pelaku, kami akan tetap memburu pelaku pembakar lahan ini, dan Ditreskrimsus Polda Riau sedang bekerja mengungkap kasus ini,” ujar Kapolda Mohammad Iqbal.
Terpisah informasi yang diterima awak media bahwa dari Team Gakkum KLHK Seksi Wilayah II Sumatera juga telah turun ke lokasi dan melakukan pengumpulan barang bukti terkait kasus kebakaran tersebut.
“Benar Team Gakkum KLHK telah turun ke Lokasi kebakaran Senin 24/04/2023 dan telah mengambil lokasi photo kebakaran dengan Ground,”sebut salah seorang anggota Gakkum yang tak ingin namanya disebut.
Saat awak media coba menghubungi untuk konfirmasi kepada ketua Team yang turun ke Dumai Pak Tommy beliau tidak mengangkat No telepon awak media begitu juga pesan WhatsAapp yang dikirim awak media hanya di red saja tidak ada dibalas.
Kemudian saat awak media juga menghubungi kepala Seksi Wilayah II Pak Hariyanto juga tidak ada jawaban dari kepala seksi terkait apa tindakan lanjutan atas turunya anggota gakkum seksi II ke lokasi kebakaran.
Informasi yang didapat oleh awak media bahwa sore ini Jumat 28/04/2023 ada Team Gakkum seksi II Pekanbaru yang akan turun lokasi kebakaran untuk memasang segel ke lokasi kebakaran namun saat awak media mencoba kontak ketua team yang akan turun juga tidak ada respon dan telepon dari awak media tidak diangkat.
“Intinya kita dari LSM Lingkungan Hidup meminta kepada Gakkum KLHK dan Polda Riau untuk dapat menindak tegas pelaku kebakaran hutan tersebut dan jangan sampai masyarakat kecil yang dikorbankan sementara ada pengusaha yang punya lahan luas mencapai ribuan hektar dalam kawasan hutan yang terbakar tidak di tindak dan terabaikan.
Karena diduga ada lahan milik salah seorang pengusaha dari Dumai yang terbakar yang lokasi lahan tersebut masih berada kawasan hutan produksi yang statusnya masih dalam proses pengurusan izin keterlanjuran dalam kawasan hutan dan kita minta lahan tersebut juga harus ditindak dan jangan masyarakat kecil saja yang terus dijadikan korban dan kambing hitamnya,”sebut soni.
Samapai dengan terbitnya berita ini awak media masuh belum dapat komunikasi dengan Team Gakkum maupun pihak Dir Krimsus Polda Riau yang menangani kasus kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Bengkalis dan Kota Dumai….Bersambung.(Team LPLH)